SIBOLGA – Wali Kota Sibolga Drs. HM Syarfi Hutauruk yang didampingi Wakil Wali Kota Sibolga Edi Polo Sitanggang meminta kepada seluruh Pimpinan SKPD se-Kota Sibolga agar tegas untuk menyikapi masalah kedisiplinan di instansinya masing-masing, serta memberikan teguran kepada pegawai maupun THL apabila tidak disiplin. Hal ini disampaikan Syarfi Hutauruk saat memimpin Rapat Kerja Pemerintah (Rakerpem) yang di hadiri seluruh Pimpinan SKPD Kota Sibolga yang bertempat di Aula Kantor Wali Kota Sibolga, Selasa (02/08).
Dalam Rakerpem ini, Syarfi Hutauruk juga menyikapi isu-isu yang berkembang di Kota Sibolga. Salah satunya tentang truk ekspedisi overtonase yang masih nekat beroperasi di Kota Sibolga. Menyikapi hal ini, dirinya memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan agar mengundang seluruh perusahan ekspedisi untuk melakukan pertemuan, guna memberitahukan kepada perusahan ekspedisi tersebut agar tidak ada lagi truk ekspedisi yang overtonase beroperasi di Kota Sibolga, jika tidak maka akan di cabut ijin angkutannya.
Sebelumnya, Syarfi Hutauruk juga menyampaikan isu-isu berkembang dalam Munas Apeksi yang baru saja di ikutinya beberapa hari yang lalu. Salah satu pembahasannya yakni revisi Undang-Undang tentang pendidikan, dimana SMA/SMK pengelolaanya akan diserahkan kepada pemerintah provinsi menjadi hal yang hangat diperbicangkan, karena mayoritas kepala daerah tidak menyetujui tentang hal tersebut dan akan mengajukan judicial review UU pemda kepada Mahkamah Konstitusi, ucapnya.
Agenda Rakerpem kali ini diisi dengan penyampaian ekspos dari Bappeda Kota Sibolga dan Dinas Budparpora Kota Sibolga. Dalam eksposnya, Kepala Bappeda Kota Sibolga Drs. Charli Sinambela menyampaikan rencana pembangunan jangka menengah Kota Sibolga tahun 2016 – 2021 dengan memaparkan terperinci visi dan misi pembangunan 5 tahun Kota Sibolga.
Sementara itu, Kepala Dinas Budparpora Kota Sibolga Tarmizi dalam eksposnya memaparkan perencanaan pengembangan pariwisata Kota Sibolga, berbagai permasalahan di objek wisata Sibolga beserta perencanaannya, dan juga resume dari berbagai rapat koordinasi pengembangan pariwisata Kota Sibolga. (rian)
