WALI KOTA BUKA RESMI PELATIHAN E-PLANNING BAGI KASUBBAG PROGRAM DAN OPERATOR SELURUH OPD SE-KOTA SIBOLGA
SIBOLGA – Pemerintah Kota Sibolga melalui Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Sibolga, menggelar Bimtek Aplikasi e-planning kepada para Kasubbag Program dan operator organisasi perangkat daerah (OPD) se-Kota Sibolga, yang bertempat di aula Nusantara II kantor Wali Kota Sibolga, Jumat (16/11/2018) pagi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk, MM, menyampaikan bahwa, penggunaan sistem e-planning dalam pembangunan ini diharapkan dapat menjadikan target pembangunan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat, karena didasarkan pada data informasi yang terintegritas didalam satu sistem, bahkan penerapan aplikasi e-planning dalam perencanaan pembangunan daerah dapat memberikan kemudahan bagi semua pihak, baik masyarakat maupun semua pemangku kepentingan terhadap akses informasi sebagai acuan untuk berpartisipasi dan melakukan pengawasan.
Sementara itu dijelaskan, sistem informasi perencanaan pembangunan daerah (e-planning) adalah sebuah alat penyusunan RKPD, KUA PPAS, KUA/PPAS perubahan, RKPD perubahan Kota Sibolga, agar dapat terselesaikan dengan mudah, cepat, tepat dan sesuai dengan arahan yang terkandung dalam Permendagri No. 86 Tahun 2017 dan Permendagri No. 98 Tahun 2018. Dengan adanya alat bantu e-planning, BAPPEDA dapat memaksimalkan sistem dan sistem juga mampu menyajikan analisa yang sangat informatif bagi para pemangku kepentingan.
Ketua panitia, Kepala BAPPEDA Junaedi Tanjung, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “pelaksanaan Bimbingan Tekhnis aplikasi e-planning Kota Sibolga ini adalah untuk memperkenalkan konsep dan pengoperasian aplikasi e-planning kepada seluruh pemangku kepentingan di Kota Sibolga, khususnya bagi para Kasubbag program dan operator seluruh OPD Kota Sibolga sehingga aplikasi e-planning bisa berjalan sebagaimana mestinya dan menjadi sumber perencanaan pembangunan di Kota Sibolga,” ucap Junaedi.
Sebelumnya, Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk, MM, menjelaskan, bahwa pada tahap awal perubahan menuju arah perbaikan, guna mewujudkan suatu kondisi yang ideal tidaklah mudah, karena mengharuskan kita untuk melakukan penyesuaian terhadap perubahan tersebut, sikap konservatif dan sulit menerima pembaharuan menambah rumit upaya akselerasi perbaikan system yang dilakukan, dimana semua orang dituntut untuk bergerak cepat menyesuaikan dengan kondisi yang ada, termasuk dalam sistem perencanaan pembangunan daerah saat ini, jelas Wali Kota.
Dilanjutkan, dalam pengembangan penerapan atau penggunaan aplikasi e-planning, masih ada beberapa kekurangan yang senantiasa di benahi dan di perbaharui, baik dari sisi inf rastruktur maupun ketersediaan sumber daya manusia yang mengelola pengembangan sistem aplikasi ini. Oleh karena itu, dirinya berharap agar seluruh peserta bimtek dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius, sehingga hasil yang diharapkan atas pelaksanaan pelatihan ini dapat tercapai sebagaimana mestinya.
Dalam sambutan Ibu Yoshida Sari selaku narasumber/pemateri tim pengembangan aplikasi e-planning Kota Sibolga, berharap kepada seluruh peserta bimtek untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius, dan kiranya materi disampaikan nantinya dapat menambah wawasan para peserta dan dapat mendampingi Pemerintah Kota Sibolga dalam menerapkan aplikasi e-planning kedepannya.(rj)
