Dinas Kominfo Kota Sibolga | SIBOLGA – Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga terus memperkuat langkah nyata dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Wakil Wali Kota Sibolga, Pantas Maruba Lumban Tobing, turun langsung meninjau pelaksanaan Program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) sekaligus menyerahkan paket bantuan gizi bagi anak-anak berisiko stunting di Kota Sibolga.
Kegiatan tersebut berlangsung di Jalan Jati Arah Laut, Kelurahan Pancuran Dewa, Kecamatan Sibolga Sambas, pada Rabu (29/10/2025) pagi, diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP & KB) Kota Sibolga bekerja sama dengan Baznas Kota Sibolga, sebagai bagian dari implementasi program nasional percepatan penurunan stunting.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota menyerahkan secara langsung paket bantuan berisi bahan pangan bergizi seperti telur, susu, dan makanan tambahan sehat kepada keluarga penerima manfaat.
Wakil Wali Kota menyampaikan bahwa, penanganan stunting membutuhkan sinergi berbagai pihak, baik pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat.
“Masalah stunting bukan hanya persoalan gizi semata, tetapi juga pola asuh, sanitasi, dan kesadaran masyarakat. Melalui Program DASHAT, kita ingin membangun kesadaran dan kebersamaan agar anak-anak Sibolga tumbuh sehat dan cerdas,” ucap Wakil Wali Kota.
Selain penyerahan bantuan, kegiatan juga diisi dengan penyuluhan tentang pentingnya gizi seimbang, kebersihan lingkungan, dan pola asuh anak yang baik. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin paham bahwa pencegahan stunting dimulai dari keluarga, melalui kebiasaan hidup sehat dan konsumsi makanan bergizi.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas PP & KB Kota Sibolga menambahkan bahwa, Program DASHAT akan terus digiatkan di seluruh kelurahan sebagai bentuk komitmen Pemko Sibolga dalam menyiapkan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
“Kami terus mendorong kolaborasi lintas sektor agar angka stunting di Kota Sibolga terus menurun setiap tahunnya,” ucapnya.
Senada dengan hal tersebut, Ketua Baznas Kota Sibolga juga berharap melalui kolaborasi lintas sektor ini, angka stunting di Kota Sibolga dapat terus ditekan sehingga generasi muda Sibolga tumbuh menjadi generasi sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Turut mendampingi Wakil Wali Kota, para asisten, para staf ahli, Kepala Dinas PP & KB Kota Sibolga, Richard M. Pangaribuan, S.Si., A.Pt., M.Kes., Camat Sibolga Sambas, Ardiansyah Panggabean, S.STP., Lurah Pancuran Bambu, Rospita Sinaga, Ketua Baznas Kota Sibolga, Kamil Gulo beserta pengurus, serta para kepala lingkungan.
Dengan adanya program seperti DASHAT, Pemko Sibolga optimistis mampu menurunkan angka stunting secara signifikan serta mewujudkan generasi emas Sibolga yang sehat dan produktif di masa depan.
