Pembentukan Tim Pos PKTP, Wali Kota Sibolga: Hentikan Kekerasan terhadap Perempuan

Dinas Kominfo Kota Sibolga | SIBOLGA – Mewakili Wali Kota Sibolga, H. Jamaluddin Pohan, Asisten Administrasi Pembangunan dan Umum, Hendra Darmalius, A.Pi., M.M., membuka rapat Pembentukan Tim Pos Pengaduan Kekerasan Terhadap Perempuan (PKTP) Kota Sibolga, dilaksanakan di Aula Kantor Camat Kota Sibolga, pada Kamis (16/06/22) pagi.
Dalam sambutan Wali Kota yang dibacakan Asisten, Wali Kota menyampaikan apresiasi yang baik kepada seluruh panitia atas terlaksananya acara ini, “Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PMK, PP & PA) Kota Sibolga, untuk membentuk Tim Pos PKTP mulai melalui dari tingkat kelurahan, kecamatan dan tingkat Kota Sibolga. Saya berharap tim ini dapat bekerja sama, terutama para kasi trantib sebagai ujung tombak pemerintahan di tingkat kelurahan, dalam mengantisipasi permasalahan kekerasan terhadap perempuan. Camat dan Lurah juga harus lebih memberikan perhatian khusus kepada warga yang mengalami kekerasan, khususnya perempuan di wilayah kerja masing-masing.”
Adapun sambutan Plt. Kepala Dinas PMK, PP & PA, Tatik Haryati Tanjung, S.H., menyampaikan, “Banyak permasalahan perempuan dan anak akhir-akhir ini, menyebabkan pentingnya mengoptimalisasikan Tim Pos Pengaduan Kekerasan yang ada di kecamatan se-Kota Sibolga untuk dapat membantu proses penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di kelurahan. Kami mengajak kita semua untuk sharing, diskusi dan memberikan masukan tentang penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Serta, ayo lebih peduli lagi terhadap perempuan dan anak Stop melakukan kekerasan terhadap perempuan dan anak”
Sebelumnya, laporan Ketua Panitia Penyelenggara disampaikan oleh Kabid bidang Pemberdayaan Perempuan, Rosmatio Velda Panggabean S.Sos., “Tujuan acara ini adalah meningkatkan kemitraan dan kerja sama, juga fungsi pendampingan dan kualitas tim pos kekerasan terhadap perempuan di tingkat kelurahan, kecamatan dan tingkat Kota Sibolga. Jumlah peserta sebanyak 73 orang terdiri dari Camat, Lurah, Tim Pos Kecamatan, Kasi yang membidangi kekerasan se-Kota Sibolga.”