WALI KOTA SIBOLGA BUKA PRA MUSRENBANG RKPD KOTA SIBOLGA TAHUN 2018
SIBOLGA – Pra Musrenbang RKPD Kota Sibolga Tahun 2018 yang merupakan salah satu rangkaian tahapan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) resmi dibuka oleh Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk yang didampingi oleh Wakil Wali Kota Sibolga Edi Polo Sitanggang, anggota DPRD Muktar Nababan, Sekretaris Daerah Drs. M. Sugeng, dan para Asisten Pemerintah Kota Sibolga, di Aula Nusantara I, Kantor Wali Kota Sibolga, Selasa (21/03).
Dalam tahapan penyusunan RKPD sebelumnya, telah dilaksanakan musrenbang tingkat kelurahan, musrenbang tingkat kecamatan dan dilanjutkan dengan forum SKPD pada 13 Maret yang lalu. Sementara pelaksanaan musrenbang RKPD tingkat kota direncanakan akan digelar 4 April mendatang.
Dalam arahannya, Syarfi Hutauruk mengungkapkan, bahwa perencanaan pembangunan daerah harus diprioritaskan untuk pelaksanaan program dan kegiatan yang sifatnya mendesak, dengan sasaran pengambilan manfaat yang lebih luas, tidak bersifat ego sektoral, namun harus lintas sektor dalam kerangka pembangunan berbabis spasial secara terintegrasi, sehingga benar-benar memberikan dampak yang besar bagi seluruh masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Beliau berharap kepada semua SKPD teknis dan para peserta pra musrenbang agar dapat menghasilkan program dan kegiatan prioritas untuk tahun 2018 yang benar-benar dapat menyelesaikan permasalahan dan kendala yang di hadapi saat ini, Sehingga untuk waktu yang akan datang permasalahan yang sama tidak terulang lagi. Disamping itu perlu dicermati kemampuan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya anggaran yang kita miliki, kata Syarfi.
Melalui kegiatan ini, juga diharapkan agar kegiatan-kegiatan yang akan diusulkan oleh kecamatan untuk di biayai melalui APBD Provinsi harus memperhatikan prioritas Sumatera Utara dan harus kebijakan nasional, serta camat dalam melihat dari sisi kewenangan penanganannya, sehingga pada saat di usulkan di musrebang tingkat provinsi dan musrenbang nasional akan lebih efektif dan efesien, pesan Syarfi Hutauruk mengakhiri arahannya. (rian)