- Safari Dakwah Fokkus Babinrohis Sumut di Kota Sibolga: Mempererat Ukhuwah Islamiyah di Lingkungan ASN dan Non-ASN
- Pemko Sibolga Tetapkan Siaga Bencana dan Terima Bantuan Penanganan Mitigasi dari BNPB
- Wali Kota Sibolga Pimpin Upacara Peringatan KORPRI ke-53, HGN, HUT PGRI ke-79, dan HKN ke-60
- Sekda Lepas Peserta Tour De Sibolga Nauli I Gobar FunBike
- Pengumuman Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi PPPK Pemko Sibolga TA 2024 Tahap 1
- Wali Kota Sibolga Tinjau Sejumlah TPS untuk Pastikan Kelancaran Pilkada Serentak 2024
- Wali Kota Sibolga dan Wakil Wali Kota Sibolga Gunakan Hak Pilih Suara Pilkada Serentak Tahun 2024
- Wali Kota Sibolga Pastikan Kesiapan TPS untuk Pilkada Serentak 2024
- Pemko Sibolga Raih Penghargaan ZONA HIJAU dari Ombudsman RI
- Pemko Sibolga Gelar Senam Sehat Bersama Sambut HKN ke-60, HUT PGRI ke-79, dan HUT KORPRI ke-53
Rakor Percepatan Penurunan Stunting Melalui Intervensi Calon Pengantin dan Aplikasi Elsimil Tahun 2023 Digelar
- Updated: 27 September 2023
Dinas Kominfo Kota Sibolga | SIBOLGA – Pemerintah Kota Sibolga melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Sibolga menggelar Rapat Koordinasi TPPS dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting Melalui Intervensi Calon Pengantin dan Aplikasi Elsimil Tahun 2023. Mewakili Wakil Wali Kota Sibolga Pantas Maruba Lumban Tobing, Kepala Bappeda Kota Sibolga, Drs. Juneidi Tanjung, M.Pd., membuka Rapat ini. Bertempat di Aula Nusantara I Kantor Wali Kota Sibolga, pada Rabu (27/09/23) pagi.
Dalam arahan dan bimbingan Wakil Wali Kota yang juga Ketua TPPS yang dibacakan oleh Kepala Bappeda, Wakil Wali Kota menyampaikan, “Percepatan penurunan stunting merupakan program prioritas pemerintah saat ini. Kelompok sasaran percepatan penurunan stunting meliputi remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui dan anak berusia 0-59 bulan. Calon Pengantin dipersiapkan agar menjadi orangtua yang baik untuk anak yang dilahirkan serta intervensi pra-nikah sudah dilaksanakan oleh TPK (Tim Pendamping Keluarga) dengan program pendampingan, konseling dan pemeriksaan kesehatan dalam 3 bulan pranikah sesuai dengan Perwal Kota Sibolga.”
“Intervensi calon pengantin akan melibatkan seluruh stakeholder termasuk penyuluh agama. Khotbah, ceramah dan tausiah dapat menjadi media pendidikan yang efektif untuk meneruskan pesan-pesan kebaikan kepada umat, termasuk edukasi bahaya stunting dan cara mencegahnya. Oleh karena itu kedepannya kita akan semakin memperkuat kolaborasi kita dengan Kementerian Agama dan lembaga lainnya sehingga dengan semangat kebersamaan kita berharap bisa menurunkan angka stunting di Kota Sibolga.”
Dalam Laporan Ketua Panitia, Kadis PPKB, Richard M. Pangaribuan, S.Si., A.Pt., M.Kes., menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mensosialisasikan Perwal Kota Sibolga No.91 Tahun 2022 mengenai Pelayanan Pendampingan kepada calon pengantin serta aplikasi Elsimil untuk persyaratan administrasi sebelum melanjutkan ke proses pernikahan. Kegiatan ini juga melaksanakan Diskusi Interaktif dan Tanya Jawab dengan 5 Narasumber yaitu Kadis PPKB dan Kabid K3 Mestika Tiurlan, S.Kep., M.K.M., Kakan Kemenag Sibolga Dr H. Bahrum Saleh, MA., Kabid Dinas Kesehatan dr. Sri Mulyatini Pohan dan Kabid Bappeda Bernard, S.Pi., M.E.
Sebelumnya Perwakilan BKKBN Sumut Muhammad Yufuf Nasution, S.FARM, APT. menyampaikan Terima Kasih dan Apresiasi kepada Pemko Sibolga yang telah mendukung kegiatan hari ini, yang mana kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Perwakilan BKKNN Prov.Sumut dengan Pemko Sibolga dalam rangka penurunan Stunting di Prov. Sumut, karena Sumut merupakan salah satu dari 12 provinsi prioritas yang menjadi sasaran BKKBN.
Kegiatan ini turut diikuti oleh Perwakilan TP.PKK Kota Sibolga dr.Ratnawati, Para Camat dan Lurah se-Kota Sibolga, Kepala Puskesmas Kota Sibolga, TP. PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Sibolga, KUA se-Kota Sibolga, PLKB se-Kota Sibolga, Pj.Pelayanan Catin se-Kota Sibolga, Penyuluh Agama Islam, Kristen, Katolik Se-Kota Sibolga, serta Perwakilan pimpinan jemaat Gereja.