- Kementerian Kesehatan Luncurkan Program Cek Kesehatan Gratis untuk Warga Sibolga yang Berulang Tahun
- PENGUMUMAN HASIL AKHIR PASCA SANGGAH SELEKSI PENGADAAN CPNS DI LINGKUNGAN PEMKO SIBOLGA TA 2024
- PENGUMUMAN PERUBAHAN NILAI AFIRMASI HASIL SKD PPPK NAKES TAHAP 1 TAHUN 2024
- PENGUMUMAN PERUBAHAN NILAI AFIRMASI HASIL SKD PPPK TEKNIS TAHAP 1 TAHUN 2024
- Wakil Wali Kota Sibolga Gelar Open House Sambut Tahun Baru 2025
- Sekda Sibolga Resmi Membuka Diseminasi Audit Kasus Stunting (AKS) I Tahun 2024
- PENGUMUMAN HASIL AKHIR SELEKSI PPPK TEKNIS PEMKO SIBOLGA TA 2024 TAHAP 1
- Pemko Sibolga Hadiri Perayaan Natal BKAG Tahun 2024
- Pemko Sibolga Bersama Forkopimda Tinjau Pelabuhan ASP dan Pos Pelayanan Sambut Nataru
- Pemko Sibolga Serahkan 400 Paket Bantuan Sekolah untuk Siswa Miskin SD-SMP Tahun 2024
PESPARAWI SEBAGAI WADAH MEMPERKOKOH KERUKUNAN UMAT KRISTIANI
- Updated: 2 November 2018

SIBOLGA – Untuk meningkatkan nilai-nilai keagamaan dan kualitas iman umat Kristiani, serta memperkokoh rasa kebersamaan, persaudaraan, dan persatuan ditengah-tengah masyarakat dalam mewujudkan kerukunan antar umat beragama. Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk, MM, membuka kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Kecamatan Sibolga Utara, Rabu (31/10/2018) di Gereja HKBP Sibolga Julu.
Hadir pada acara tersebut Asisten I Pemko Sibolga Josua Hutapea, staf ahli Pemko Sibolga, pimpinan OPD Kota Sibolga, perwakilan forkopimda, Camat dan Lurah Sibolga Utara, pimpinan Gereja se-Kota Sibolga, serta para peserta lomba.
Dalam sambutannya, Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk, MM, menekankan bahwa, Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) merupakan wadah untuk memperkokoh persaudaraan umat Kristiani. Kegiatan ini sekaligus berdampak positif bagi keimanan dan kerohanian umat, dengan menyanyikan lagu-lagu kidung pujian untuk mengungkapkan rasa syukur dan memuji Tuhan Yang Maha Esa sebagai wujud kepasrahan kepada-Nya.
“Pesparawi bukan semata-mata sekedar pesta paduan suara rohani, namun acara ini juga sebagai momentum untuk menegaskan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, hidup harus seperti pohon yang menghasilkan buah. Buah adalah komitmen dan kesadaran religius untuk selalu ingat jati diri bangsa yang majemuk, khususnya Kota Sibolga yang berbilang kaum ini,” jelasnya.
Dikesempatan sebelumnya, Ketua Panitia Pesparawi Tingkat Kecamatan Sibolga Utara, Ucok TTB Manalu melaporkan, adapun tema kegiatan Pesparawi ini yakni “Aku hendak memuliakan Tuhan selama aku hidup, dan bermazmur bagi Allahku selagi aku ada” (Mazmur 146:2). Sedangkan sub themanya adalah “Dengan semangat Pesparawi 2018, kita tingkatkan spritualitas sehari-hari warga Kecamatan Sibolga Utara untuk memuji dan memuliakan nama Tuhan.
Dirinya menjelaskan, kegiatan tersebut digelar selama 1 hari, dengan beberapa kategori yang diperlombakan, yakni paduan suara tingkat anak-anak, paduan suara remaja campuran dan dewasa campuran, paduan suara wanita dan pria, vocal group, sedangkan lomba vocal solo anak-anak dibagi 4 kategori yakni, untuk remaja 2 kategori, dan dewasa 5 kategori.
Pesparawi ini diikuti oleh 14 denominasi gereja di Kecamatan Sibolga Utara, yaitu HKBP Sibolga Julu, GKPI Sibolga Julu, Gereja Balai Keselamatan, GKI Sumut, Gereja Advent, Gereja HKBP Sibolga Kota. Kemudian GBI Pintu Angin, GPSI Pemancar TVRI, HKBP Pantai Galilea, GPI Pintu Angin, Gereja Katolik Ketapang, GMI Ketapang, Gereja BKPN dan GSBA.
Kegiatan Pesparawi Tingkat Kecamatan Sibolga Utara ini diawali dengan kebaktian umum, dan doa bersama atas meninggalnya mantan Wali Kota Sibolga Drs. Sahat P. Panggabean, MM.
Sebelumnya, Kecamatan Sibolga Selatan telah melaksanakan kegiatan Pesparawi Tingkat kecamatan Sibolga Selatan Tahun 2018, Senin, (29/10/2018) di Gereja GKII Kelurahan Aek Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan. (amir)