- Sekda Lepas Peserta Tour De Sibolga Nauli I Gobar FunBike
- Pengumuman Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi PPPK Pemko Sibolga TA 2024 Tahap 1
- Wali Kota Sibolga Tinjau Sejumlah TPS untuk Pastikan Kelancaran Pilkada Serentak 2024
- Wali Kota Sibolga dan Wakil Wali Kota Sibolga Gunakan Hak Pilih Suara Pilkada Serentak Tahun 2024
- Wali Kota Sibolga Pastikan Kesiapan TPS untuk Pilkada Serentak 2024
- Pemko Sibolga Raih Penghargaan ZONA HIJAU dari Ombudsman RI
- Pemko Sibolga Gelar Senam Sehat Bersama Sambut HKN ke-60, HUT PGRI ke-79, dan HUT KORPRI ke-53
- Sekda Hadiri Launching Gugus Tugas Polri Dukung Ketahanan Pangan di Kota Sibolga
- PENGUMUMAN HASIL SKD CPNS PEMKO SIBOLGA TA 2024
- Pemko Sibolga Gelar Rapat Pembentukan Panitia Natal Oikumene Tahun 2024
PEMKO SIBOLGA GELAR SOSIALISASI BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA
- Updated: 23 Juli 2018
SIBOLGA – Pemko Sibolga melalui Dinas PKPLH Kota Sibolga menggelar sosialisasi program bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dan program rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni untuk masyarakat Kota Sibolga, yang dilaksanakan di aula Topas, Hotel WI Sibolga, Sabtu (21/7/2018).
Yang dibuka oleh Wali Kota Sibolga Drs. Syarfi Hutauruk, dengan turut dihadiri Wakil Wali Kota Edi Polo Sitanggang, Sekda Pemko Sibolga M.Yusuf Batubara, para pimpinan OPD, serta para camat dan lurah.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas PKPLH Ir. Mauli Badia mengatakan, perumahan swadaya adalah merupakan sebuah perumahan yang di bangun atas prakarsa dan upaya masyarakat, pemerintah kemudian membagi pemenuhan rumah swadaya ini ke dalam dua kategori, yakni pembangunan rumah baru dan peningkatan kualitas rumah tak layak huni (RTLH). “Program ini sebagai upaya untuk mengurangi RTLH dan pemenuhan program nasional menggunakan sejuta rumah, melalui Kementrian PUPR yang merilis program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) ini,” ucapnya
Lanjutnya, selain itu BSPS ini merupakan stimulan bagi masyarakat untuk bisa bergotong royong dalam meningkatkan kualitas RTLH. Adapun besarnya bantuan BSPS ini beragam, mulai dari Rp.7,5 juta, Rp. 10 juta, hingga Rp. 15 juta yang di berikan dalam bentuk bahan bangunan, dimana Kota Sibolga memperoleh bantuan BSPS per unit rumah sebesar Rp. 15 juta, yaitu Rp.12, 5 juta untuk material dan bahan bangunan, dan Rp. 2,5 juta untuk upah, jelasnya.
Sementara itu Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk, M.M, menyampaikan dalam kegiatan sosialisasi bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) Tahun 2018 ini, pembangunan kesejahteraan sosial melalui pelaksanaan program BSPS maupun rehabilitas sosial rumah tidak layak huni (RTLH) yang dilaksanakan pemerintah saat ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pelaksanaan pembangunan daerah dan pembangunan nasional, yang dilaksanakan secara terencana, terarah, bertahap dan berkesinambungan sesuai dengan kondisi dan potensi serta dari berbagai aspirasi masyarakat.
Program tersebut, merupakan program dari Kementrian PUPR yakni program pemberian bantuan stimulan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah, yang bertujuan untuk tersedianya rumah layak huni, dengan lingkungan yang sehat, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu. Dan untuk bisa mendapatkan BSPS, masyarakat berpenghasilan rendah tidak bisa semata – mata mengajukan sendiri permohonannya, melainkan harus diawali dengan usulan dari Wali Kota, atau pun Bupati.
Hal ini sesuai dengan peraturan Menteri PUPR Nomor 13 Tahun 2016 untuk memilih calon bantuan (CLB), serta tujuan program kegiatan BSPS ini juga telah diatur dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 6 Tahun 2013 tentang pedoman pelaksanaan BSPS dan bentuk program ini meliputi peningkatan kualitas atap lantai dan dinding rumah sehingga dapat memenuhi syarat keselamatan, kesehatan, dan kenyamanan. (amir /mks)