BBGRM XII DAN HKG PKK KE-43 KOTA SIBOLGA DICANANGKAN

SIBOLGA – Ditandai dengan pemukulan gong, Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk secara resmi mencanangkan pelaksanaan rangkaian Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XII, sekaligus Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-43 Kota Sibolga. Pencanangan rangkaian kegiatan yang akan berlangsung satu bulan penuh itu mengambil tempat di Kelurahan Huta Tonga-tonga, Kamis (4/6).

Pelaksanaan BBGRM merupakan agenda rutin tahunan Pemko Sibolga, yang juga merupakan program nasional, sebagaimana amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 43 Tahun 2005. BBGRM diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan dan penguatan integritas sosial melalui kegiatan-kegiatan gotong royong.

Ketua Panitia BBGRM XII dan HKG ke-43, Josua Hutapea, yang juga menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Pemko Sibolga, memaparkan rangkaian kegiatan yang akan diadakan sepanjang 3 Juni – 3 Juli 2015 ini diantaranya dialog pembangunan antara Pemerintah Kota Sibolga dengan masyarakat. Dialog ini akan meliputi bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial budaya dan agama, serta bidang lingkungan hidup. Pada dialog ini nantinya akan dipaparkan capaian-capaian pembangunan di Kota Sibolga selama 5 tahun terakhir ini.  Selain dialog pembangunan, kegiatan lainnya berupa gotong royong kebersihan lingkungan yang akan dilaksanakan di seluruh kelurahan, bakti sosial swadaya masyarakat yang difasilitasi oleh BUMD dan BUMN yang ada di Kota Sibolga, kegiatan lomba  tari kreasi daerah yang disponsori oleh TP PKK, serta pemberian bahan stimulant alat gotong royong kepada kelurahan se-Kota Sibolga.

“Semua kegiatan yang dilaksanakan akan dinilai oleh Tim Pelaksana Kegiatan sesuai indikator penilaian yang sudah ditetapkan guna menetapkan kelurahan terbaik I, II dan III yang nantinya akan ditetapkan melalui Keputusan Wali Kota Sibolga,” terang Josua. Para pemenang tersebut akan diberikan hadiah berupa piagam penghargaan dan dana pembinaan, yang nantinya akan diserahkan pada saat penutupan.

Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk, dalam sambutannya menyampaikan pengharapannya agar BBGRM dan HKG ini bukan sekedar rutinitas belaka, melainkan untuk dijadikan momentum strategis untuk meningkatkan peran aktif masyarakat terhadap berbagai bidang pembangunan yang ada di Pemko Sibolga dengan dijiwai oleh semangat kerjasama, untuk melestarikan nilai-nilai sosial dan gotong royong yang belakangan ini semakin pudar, sehingga harus kembali ditumbuhkembangkan.

“Sebagaimana telah ditetapkan dalam pedoman pelaksanaan bahwa salah satu rangkaian kegiatan peringatan BBGRM XII dan HGK PKK ke-43 Kota Sibolga adalah dialog pembangunan antara warga masyarakat kelurahan dengan Pemerintah Kota. Kegiatan ini sangat strategis karena bertujuan untuk mensinergikan program-program pembangunan dengan aspirasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu, untuk memperoleh lebih banyak masukan dari warga, maka pada kegiatan ini saya menghimbau saudara Kepala Kelurahan masing-masing agar memilah-milah warga masyarakat yang dihadirkan sesuai dengan bidang kegiatan yang dijadwalkan. Demikian juga dengan kegiatan-kegiatan lainnya agar saudara lebih mencermati berbagai permasalahan di tengah-tengah masyarakat yang memungkinkan untuk ditanggulangi secara bersama-sama oleh pemerintah dengan dukungan masyarakat,” ucapnya.

Dalam acara pencanangan ini, diserahkan juga hadiah-hadiah kepada kelurahan-kelurahan yang menjadi pemenang dalam lomba tertib administrasi, pelaksanaan UP2K PKK, pelaksanaan HATINYA PKK, pemanfaatan hasil toga dan PTP2W-KSS. Selain itu, Wali Kota juga menyerahkan alat-alat kebersihan dalam rangka pelaksanaan BBGRM secara simbolis kepada kelurahan-kelurahan, bantuan pakaian seragam kepada 3 (tiga) kelurahan percontohan, bantuan pakaian tari kreasi kepada seluruh kelurahan, serta tiang sampah dari LPM yang disponsori oleh bantuan CSR dari Bank Sumut kepada seluruh kelurahan.

Di samping itu, secara tidak terduga, masyarakat Kecamatan Sibolga Utara yang diwakili oleh tokoh-tokoh adat dan agama, membuat acara tambahan dengan pemberian cinderamata berupa pakaian adat dan bulang-bulang (mahkota) serta tongkat panggomgomi (pemerintahan),sebagai bentuk penghargaan dan ungkapan terimakasih atas kepemimpinan Syarfi Hutauruk yang selama 5 (lima) tahun terakhir ini telah memimpin Kota Sibolga dengan penuh keberhasilan dan kedamaian. Dinyatakan, pemberian cinderamata berupa seperangkat pakaian raja dalam budaya Batak tersebut juga merupakan bentuk dukungan mereka kepada Syarfi Hutauruk untuk maju kembali dalam Pilkada nanti.   

Hadir pada acara ini Ketua TP PKK Kota Sibolga Hj. Delmeria Sikumbang, Wakil Ketua DRPD Hendra Syahputra dan anggota, Muspida, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kepala SKPD.  (gan)