KOMUNITAS NEGERI SIBOLGA GELAR FOCUS DISCUSSION MASTER PLAN

SIBOLGA – Dalam Upaya menyempurnakan Master Plan Akademik yang telah disusun sebelumnya, Akademi Komunitas Negeri (AKN) Sibolga menggelar Focus Discussion Master Plan Akademik di Aula Hotel Prima Indah Sibolga, Sabtu (12/12). Acara ini di hadiri oleh Pj Wali Kota Sibolga yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Sibolga Drs. Alpian Hutauruk, MPd serta didampingi Direktur Politeknik Lampung yang diwakili oleh Ir. Bastamasyah.

Selain menghimpun masing-masing stake holder guna menyempurnakan Master Plan Akademik kegiatan Focus Discussion ini juga bertujuan mensosialisasikan keberadaan akademi Kota Sibolga serta menjalin kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri yang ada di Kota Sibolga, demikian disampaikan Ketua PPD Kota Sibolga yang diwakili oleh Wakil Ketua Bidang Administrasi dan Keuangan Andy Yos Dahlan dalam laporannya.

Guna mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan dan sumaber daya manusia di Kota Sibolga, Pj Walikota Sibolga dalam sambutanya yang di bacakan oleh Kadis Pendidikan Kota Sibolga Alpian Hutahuruk mengajak hadirin mendukung pendirian Akademi Komunitas Negeri Kota Sibolga sebagai embrio Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Kota Sibolga yang kedepannya diharapakan dapat membuka berbagai disiplin ilmu.

“Saya mengharapkan agar draft Master Plan Akademik yang akan dihasilkan dari kegiatan ini dapat mencerminkan potensi dan cita-cita masyarakat Kota Sibolga. Oleh karena itu, sumbang saran dari Bapak/Ibu para peserta sangat diharapkan”, ungkap Alpian Hutahuruk dalam menutup sambutannya.

Lima (5) agenda yang akan dibahas dalam focus discussion  ini adalah Dokumen Akademik yang akan membahas kurikulum Akademi Komunitas Negeri, Dokumen Rentsra yang merupakan Rencana Strageis yang akan dilaksanakan Akademi Komunitas Dalam Negeri, Dokumen SPMI  terkait masalah audit internal,  Dokumen Statuta yang salah satunya akan membahas mekanisme pemilihan direktur Akademi Komunitas Negeri, dan terakhir dokumen insdustri dengan mengundang peserta diskusi dari pengusaha dengan harapan kurikulum yang akan dijalankan nanti sesuai dengan kebutuhan dunia usaha di Kota Sibolga.    (rian)