- Sekda Hadiri Debat Publik Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga Tahun 2024
- Sekda Kota Sibolga Terima Audiensi BPJS Kesehatan
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PASCA SANGGAH PPPK KOTA SIBOLGA TA 2024
- Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS pada Pilkada Sibolga 2024
- Pemko Sibolga Gelar Coaching Clinic SAKIP, Penyusunan SKM, dan Sosialisasi Permenpan RB Nomor 7 Tahun 2024
- Sekda Kota Sibolga Terima Audiensi Bersama Kantor Pertanahan Kota Sibolga
- HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PPPK PEMERINTAH KOTA SIBOLGA TAHUN ANGGARAN 2024 TAHAP I
- Wali Kota Sibolga Hadiri Upacara Pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sibolga
- Kwarcab Pramuka Kota Sibolga Gelar Upacara Apel Besar Peringati HUT Pramuka Ke-63
- Sosialisasi Internalisasi Core Values ASN Berakhlak di Lingkungan Pemko Sibolga Digelar
80 PESERTA DIDIK KELAS VII UNGGULAN SMP NEGERI 1,2,3 DAN 5 SIBOLGA DIKUKUHKAN
- Updated: 7 Agustus 2018
SIBOLGA – Wali Kota Sibolga Drs. H.M. Syarfi Hutauruk, M.M mengukuhkan 80 peserta didik Kelas VII Unggulan SMP Negeri 1,2,3 dan 5 Sibolga, Tahun ajaran 2018/2019, yang di langsungkan di halaman SMP Negeri 1 Sibolga, hari ini, Selasa (7/8/2018) Pagi. Pengukuhan ini di tandai dengan penyematan baret kepada perwakilan peserta didik dari masing – masing sekolah. Pengukuhan ini turut dihadiri, Sekda Kota Sibolga M Yusuf Batubara, Asisten I Pemko Sibolga Josua Hutapea, para kepala sekolah, serta para orangtua peserta didik.
Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk menyampaikan bahwa pembukaan kelas unggulan SMP di Kota Sibolga adalah sebuah upaya sadar untuk memberikan pendidikan yang baik dan berkualitas bagi peserta didik yang mempunyai keunggulan di bidang akademik, agar kelak dapat menjadi generasi muda yang mempunyai kompetensi dan kelak menjadi pioner-pioner pembangunan bangsa dan negara, khususnya Kota Sibolga.
Wali Kota menjelaskan, bahwa permasalahan yang membuat sumber daya manusia (SDM) berada pada level yang sangat rendah adalah kemiskinan dan kebodohan. Jika ingin mempunyai SDM yang dapat bersaing secara global, maka tidak ada cara lain kecuali memerangi kemisikinan dan kebodohan. Kedua-duanya harus diperangi sekaligus dengan terprogram secara baik dan langsung keakar permasalahannya.
Karena jika tidak, mimpi akan peningkatan sumber daya manusia yang baik hanyalah omong kosong belaka. Orang miskin mempunyai permasalahan yang rumit, yaitu tidak mempunyai biaya untuk mendapat pendidikan yang tinggi dan baik. Orang miskin cenderung akan tetap bodoh, sebaliknya orang bodoh sudah dapat dipastikan akan tetap dalam putaran kemisikinan. Oleh karena itu penting bagi kita bulatkan tekad bahwa kemiskinan dan kebodohan adalah musuh yang harus kita hancurkan, ucapnya.
Hal-hal inilah yang melatar belakangi dibukanya kelas unggulan ini dan dibiayai oleh Pemerintah Kota Sibolga. Berbagai harapan diletakkan di atas pundak peserta didik supaya menjadi anak-anak bangsa yang cerdas, terampil dan berbudi pekerti luhur untuk dapat membangun bangsa dan negara dan kelak Indonesia menjadi bangsa yang disegani di dalam peraturan internasional.
“Dengan fasilitas yang diberikan Pemerintah Kota Sibolga ini, tugas kalian adalah belajar dengan sungguh-sungguh, berprestasi baik tingkat Provinsi, Nasional dan tingkat Internasional,” ucap beliau menyemangati.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sibolga Drs. Alpian Hutauruk, M.Pd menyampaikan, bahwa jumlah peserta didik yang dikukuhkan berjumlah 80 orang yang tersebar pada kelas VII unggulan SMP Negeri 1,2,3 dan 5 Sibolga Tahun Pelajaran 2018/2019. Jumlah 80 orang peserta didik baru kelas VII unggulan SMP merupakan hasil seleksi secara bertahap yang dilakukan panitia seleksi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sibolga, mulai Maret hingga Mei 2018 dengan materi seleksi tahap pertama akademik dan psikotes, kemudian test wawancara bahasa Inggris dan kesemaptaan.
Alpian membeberkan, jumlah siswa yang mendaftar dan mengikuti seleksi test akademik sebanyak 368 orang. Dari jumlah tersebut, dinyatakan lulus dan berhak mengikuti test kesemaptaan sebanyak 80 orang. Dari 368 orang yang ikut test kesemaptaan dinyatakan lulus dan berhak mengikuti test wawancara sebanyak 80 orang.
“Hasil test wawancara diumumkan 80 orang peserta didik dinyatakan lulus dan berhak duduk sebagai peserta didik kelas unggulan Pemerintah Kota Sibolga Tahun Pelajaran 2018/2019,” (amir)