PKAD KOTA SIBOLGA GELAR BIMTEK SIMDA BMD
SIBOLGA – Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PKAD) Kota Sibolga adakan Bimbingan Teknis tentang pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Barang Milik Daerah (BMD) yang dilaksanakan di aula gedung Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Sibolga, Selasa (18/10).
Bimbingan Teknis ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 18 sampai 20 Oktober 2016, yang diikuti oleh seluruh pengurus barang di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan sekolah di lingkungan Pemerintah Kota Sibolga. Narasumber yang dihadirkan pada bimtek ini berasal dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sumatera Utara, dengan materi “Penatausahaan dan Pelaporan Barang Milik Daerah serta Penerapan Pengoperasian Aplikasi SIMDA BMD”.
Kepala Dinas PKAD Kota Sibolga Srasamaluddin, dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk menerapkan pengoperasian aplikasi SIMDA barang milik daerah, dimana sebelumnya masih menggunakan aplikasi SIMBADA yang tidak terintegritas. Dengan pemakaian aplikasi SIMDA BMD, diharapkan dapat terselenggara penatausahaan dan pelaporan barang milik daerah yang tertib, akurat, akuntabel dan dapat diyakini kebenarannya serta sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual.
Srasamaluddin menambahkan, tujuan dari penyelenggaraan bimbingan teknis pengelolaan barang milik daerah dengan pengoperasian aplikasi SIMDA BMD adalah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan barang milik daerah terutama dalam meningkatkan SDM agar pengelolaan barang milik daerah berjalan secara optimal.
Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum Josua Hutapea, dalam sambutannya menyampaikan, dengan pembekalan melalui bimtek ini di harapkan para peserta dapat menyerap ilmu yang disampaikan para narasumber dengan harapan bahwa pengetahuan yang diperoleh dari bimtek ini dapat membantu para peserta dalam melaksanakan penatausahaan keuangan dalam upaya meningkatkan kerja di instansinya masing-masing.
Josua Hutapea menekankan kepada para peserta bimtek yang merupakan pengelola dan pengguna barang milik daerah di setiap SKPD, sedemikian perlunya menjalankan tugas ini dengan pengetahuan dan profesionalitas. “Tata kelola keuangan yang baik harus dijalankan SKPD, tantangan yang dihadapi semakin berat, ini semua harus dihadapi dengan bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja cepat secara akuntabel,” ucapnya. (rian)