Berita

APEL KESADARAN NASIONAL, WALI KOTA TEKANKAN KEDISIPLINAN ASN DAN JAUHI NARKOBA

SIBOLGA – “Penyelenggaraan upacara ini pada dasarnya merupakan sarana untuk media evaluasi bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) di semua tingkatan, mari kita tingkatkan komitmen, kinerja dan kedisiplinan aparatur secara maksimal bagi kesejahteraan masyarakat Kota Sibolga”, demikian disampaikan Wali Kota Sibolga Drs. H.M Syarfi Hutauruk pada saat memimpin Apel Kesadaran Nasional di lapangan Simare-mare Kota Sibolgahari ini Senin (18/04) pagi. 

Dalam kesempatan ini, Syarfi mengingatkan kepada seluruh ASN, bahwa telah ditetapkannya Peraturan Wali Kota Sibolga Nomor 28 Tahun 2015 tentang kode etik dan perilaku aparatur dilingkup Pemerintah Kota Sibolga, yang bertujuan untuk membina karakter/watak aparatur untuk memelihara rasa persatuan, kesatuan dan kerjasama aparatur sebagai abdi masyarakat, serta meningkatkan disiplin, mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan fungsi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, meningkatkan disiplin baik dalam pelaksanaan tugas maupun kehidupan bermasyarakat, berorganisasi, berbangsa dan beragama, menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan kondusif, serta meningkatkan etos kerja, kualitas kerja dan perilaku yang profesional. 

Oleh karena peraturan tentang kode etik tersebut, Syarfi meminta kepada seluruh aparatur untuk menjadikannya sebagai pedoman dalam pelaksanaan rutinitas kerja sehari-hari, khususnya dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. 

Dan untuk menyikapi hal tersebut, pada apel kesadaran nasional ini diserahkan penghargaan kepada SKPD atas penilaian keberhasilan dan kinerja SKPD dilingkup Pemerintah Kota Sibolga dalam pengelolaan keuangan, aset dan aparatur tahun 2016 yang penilaiannya dilakukan oleh Inspektorat Kota Sibolga. 

Untuk tingkat Badan dan Dinas, dalam penilaian pengelolaan keuangan, aset dan aparatur pada tahun 2016 ini, terbaik pertama di raih oleh Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (PKAD), terbaik kedua diraih Dinas Kesehatan dan ketiga diraih Dinas Pendidikan. Untuk tingkat kantor terbaik pertama diraih Kantor Perpustakaan dan Arsip, terbaik kedua diraih Kantor Perijinan Pelayanan Terpadu dan terbaik ketiga diraih Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Kelurahan. Sementara untuk tingkat kecamatan terbaik pertama diraih oleh Kecamatan Sibolga Sambas, kedua diraih Kecamatan Sibolga Kota dan terbaik ketiga diraih Kecamatan Sibolga Selatan. 

Syarfi Hutauruk juga mengapresiasi tingkat kehadiran para aparatur sipil Pemerintah Kota Sibolga pada pelaksanaan apel kesadaran nasional yang sudah semakin baik.  

Disamping itu, Syarfi juga menyampaikan hasil tes urin yang dilaksanakan Pemerintah Kota Sibolga sebelumnya terhadap 723 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Sibolga baik Wali Kota, Wakil Wali Kota, Eselon II sampai Eselon IV dan kemudian diikuti seluruh ASN maupun THL yang ada di lingkungan Pemerintah Sibolga. Hasil tes urin tersebut terdapat 30 orang yang positif pemakai Narkoba, 12 orang ASN dan 18 orang THL. “terhadap THL tidak ada ampun, langsung kita putuskan kontrak kerja. Terhadap ASN, sesuai aturan kepegawaian apakah itu penundaan kenaikan gaji, atau penundaan kenaikan pangkat”, pungkas Syarfi.               (rian/amir)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button