Laporan Liputan

PANITIA PESPARAWI KOTA SIBOLGA AUDIENSI KE WALI KOTA SIBOLGA

SIBOLGA – Panitia pengurus Pesta Paduan Suara Gerejawi (PESPARAWI) Kota Sibolga Tahun 2016 melakukan audiensi ke Wali Kota Sibolga Drs. Syarfi Hutauruk, diruang kerjanya, Rabu (5/10) siang. Audiensi ini sekaitan dengan akan dilaksanakannya Pesparawi tingkat Kota Sibolga yang direncanakan berlangsung pada 4 November 2016 nanti.

Drs. Charli Sinambela, selaku ketua umum panitia Pesparawi Kota Sibolga Tahun 2016 yang didampingi pengurus menyampaikan, bahwa Pesparawi Kota Sibolga yang akan dilaksanakan pada Jumat 4 November 2016 direncanakan diadakan di Gedung Nasional Kota Sibolga selama tiga (3) hari yang diawali dengan acara prosesi dan ibadah bersama.

Untuk memaksimalkan pelaksanaan Pesparawi tersebut, atas nama panitia dan seluruh peserta, Charli Sinambela berharap kiranya bapak Wali Kota Sibolga berkenan untuk membuka acara dimaksud sekaligus memberikan bimbingan dan arahannya.

Penasehat umum panitia pelaksana Josua Hutapea  yang juga Asisten Administrasi Umum Pemko Sibolga menyampaikan, pemenang paduan suara tingkat kota ini akan dikirim ke tingkat nasional untuk dipertandingkan kembali. Dan berharap kepada Wali Kota Sibolga agar dapat membantu menfasilitasi  pemenang paduan suara tingkat Kota Sibolga nantinya agar dapat tampil di acara Natal Nasional Tahun 2016 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Humbang Hasundutan November nanti, yang akan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Audiensi ini disambut baik oleh Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk, dan berharap acara pesparawi ini berjalan sukses, baik sukses dalam pelaksanaaan maupun dalam segi kualitas perlombaan dan pemenangnya. Beliau juga menyampaikan, acara ini juga merupakan sebuah momentum untuk mempererat tali silaturahmi umat beragama umumnya dan umat Kristiani khususnya.

Pesparawi tahun ini mengangkat tema “Segala Bangsa Memuji Dia” Mazmur 177 : 1-2, dengan sub tema “Melalui Kegiatan Pesparawi, Kita Tingkatkan Rasa Persatuan Dan Persaudaraan Di Kota Berbilang Kaum”, yang dimaksudkan sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran beragama, mewujudkan pembangunan sosial, sarana kesaksian dan memuji Tuhan Yesus Kristus dan wadah pembinaan umat, persatuan, kebersamaan, dan harmonisasi.   (hendri)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button