PENGAMANAN IDUL FITRI, 170 PERSONEL DAN 2 POSKO PELAYANAN DISIAGAKAN
SIBOLGA– Kapolresta Sibolga AKBP. Benny Remus Hutajulu, S.I.K menjadi inspektur upacara Apel Gelar Pasukan Operasi Ramadniya Toba yang diikuti Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes, Basarnas, yang bertempat di lapangan Simare-mare Kota Sibolga, Kamis (30/6).
Operasi pengamanan Perayaan Idul Fitri ini telah berganti nama dari operasi Ketupat menjadi operasi Ramadniya Toba pada tahun 2016 ini. Operasi Ramadniya tersebut diselenggarakan secara serentak diseluruh polda dan polres bertujuan untuk mengecek kesiapan akhir pengamanan personel beserta kelengkapannya, baik dari polri maupun unsur terkait serta segenap potensi masyarakat yang terlibat dalam pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah.
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Badrodin Haiti dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kapolres Sibolga AKBP. Benny Remus Hutajulu, S.I.K mengatakan, bahwa sandi operasi dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri yang selama ini kita kenal yaitu “Ketupat”, pada tahun 2016 berubah menjadi “Ramadniya” yang merupakan singkatan dari Ramadhan dan Hari Raya, yang mengandung arti harafiah, suci, adil dan sempurna. Operasi ini dilaksanakan selama 16 hari mulai 30 Juni sampai dengan 15 Juli 2016.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan rencana operasi yang telah dipersiapkan dengan matang dapat dilaksanakan dengan baik dan sinergitas bersama seluruh stake holders terkait, agar situasi kamtibmas maupun kamseltibcar lantas yang kondusif dapat terwujud, sehingga masyarakat diseluruh wilayah tanah air dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan aman, nyaman, tertib dan penuh hikmad,”ucapnya.
Usai gelar pasukan, Sekda Kota Sibolga Drs. Mochamad Sugeng bersama unsur Muspida Kota Sibolga dan para pimpinan SKPD Kota Sibolga meninjau terminal dan Pelabuhan ASP Sibolga untuk mengetahui secara pasti persiapan angkutan mudik lebaran di Kota Sibolga, dilanjutkan dengan penyerahan bantuan kepada petugas yang ada di Posko. (amir/hendri)