SIBOLGA – Wali Kota Sibolga Drs. Syarfi Hutauruk bersama anggota DPRD Kota Sibolga, pemantau dan pengevaluasi UN dari Universitas Sumatera Utara (USU) Monang Nainggolan, perwakilan Dinas Pendidikan Sumut, Kadis Pendidikan Sibolga Alpian Hutauruk meninjau langsung pelaksanaan ujian nasional (UN) di sejumlah sekolah, yang di antaranya SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMKN 3, SMA Swasta Tri Ratna dan MAN Sibolga, Senin (4/4).
Seperti yang diungkapkan Syarfi Hutauruk setelah peninjauan, bahwa pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Kota Sibolga berlangsung aman, lancar dan kondusif. Tidak ditemukan indikasi kecurangan atau penyimpangan dalam pelaksanaannya, mulai proses distribusi soal hingga pelaksanaan ujian.
“Hasil pantauan kita bersama, UN di Kota Sibolga berjalan kondusif sesuai harapan dan ketentuan. Sejauh ini, kita tidak menemukan adanya indikasi tindak kecurangan di lapangan”, kata Syarfi.
Dirinya mengapresiasi kelancaran dan pelaksanaan UN jujur tersebut, baik dari sisi keamanan naskah soal UN hingga pendistribusian ke sekolah dan peserta UN. “Sejak awal sudah kita sampaikan kepada Dinas Pendidikan supaya tidak menekan Kepala Sekolah dan guru agar tidak merekayasa hasil UN, sehingga diharapkan seluruh siswa berhasil lulus didapat dengan jujur.
Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk meyakini angka kelulusan siswa di Kota Sibolga mampu mencapai hasil rata-rata nasional seperti yang pernah diraih di tahun-tahun sebelumnya, bahkan bisa mencapai angka kelulusan 100%. Berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kota Sibolga, anak-anak juga sudah belajar dengan baik, demikian pula para guru telah melaksanakan tugas dan kewajibannya, pungkasnya.
Kadis Pendidikan Sibolga Alpian Hutauruk melaporkan, total siswa SMA/MA yang mengikuti UN tahun ini berjumlah 1.460 orang dan siswa SMK sebanyak 1.084 orang. Pada hari pertama UN ini, ada satu (1) orang peserta yang sakit dan tetap mengikuti UN di rumah sakit tempat dia dirawat. Kita juga sudah mengunjunginya tadi,” ujarnya.
Sedangkan Pemantau dan pengevaluasi UN dari USU Monang Nainggolan yang ikut dalam rombongan juga mengungkapkan, pelaksanaan UN di Sibolga aman dan kondusif. Selama pantauannya, pihaknya juga tidak menemukan indikasi kecurangan atau penyimpangan mulai dari proses pengamanan dan distribusi soal hingga pelaksanaan UN.
“Bahkan kita juga pastikan keamanan pengiriman Lembar Jawaban Ujian siswa ke Medan nantinya usai UN”, ungkap Monang, putra Sibolga yang menjadi dosen Kimia bergelar Doktor di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) di USU itu. (Riz)
