Pemko Sibolga Adakan Sosialisasi Bagi Pencari Kerja TKLN (Tenaga Kerja Luar Negeri)
SIBOLGA – Dalam perencanaan pembangunan nasional, tenaga kerja mempunyai peranan dan kedudukan yang sangat penting sebagai pelaku dan tujuan pembangunan.Sesuai peran dan kedudukan tenaga kerja, diperlukan pembangunan ketenaga-kerjaan untuk peningkatan perlindungan keluarganya sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, sambutan Wali kota Sibolga yang dibacakan oleh Kadis Sosial Drs.Yasman pada acara sosialisasi bagi pencari kerja TKLN (Tenaga Kerja Luar Negeri) tentang penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia diluar negeri.
Wali Kota juga menyampaikan, pekerjaan mempunyai makna yang sangat penting dalam kehidupan, sehingga setiap orang membutuhkan pekerjaan. Oleh karena itu, hak atas pekerjaan merupakan hak azasi yang melekat pada diri seseorang yang wajib dijunjung tinggi dan dihormati. Kita ketahui saat ini adalah keterbatasan akan lowongan kerja di dalam negeri, sehingga menyebabkan warga Negara Indonesia yang mencari pekerjaan ke luar negeri semakin meningkat.
Besarnya animo tenaga kerja yang akan bekerja dan besarnya jumlah TKI yang sedang bekerja diluar negeri di satu sisi berdampak positif, yaitu mengatasi masalah pengangguran di dalam negeri dan pemasukan devisa bagi negara. Namun disisi lain, adanya resiko kemungkinan terjadinya perlakuan yang tidak manusiawi. Resiko tersebut dapat dialami oleh TKI baik mulai dari proses keberangkatan, selama bekerja di luar negeri maupun setelah pulang ke Indonesia, maka disinilah perlu peran penting pemerintah memberikan perlindungan bagi tenaga kerja Indonesia untuk menjamin hak-hak dasar pekerjaan/buruh dan menjamin kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi atas dasar apapun untuk mewujudkan kesejahteraan pekerjaan dan keluarga, jelas Wali Kota.
Wali Kota juga menghimbau kepada peserta, agar melalui sosialisasi ini kita dapat belajar dan benar-benar mengikuti, sehingga apa yang diharapkan dan disampaikan narasumber dapat tercapai, sehingga kemudian hari tidak ada lagi TKI ilegal yang berangkat keluar negeri.
Ketua Panitia kegiatan dalam laporannya mengatakan, peserta sosialisasi ini adalah anak-anak remaja yang berkeinginan mencari pekerjaan keluar negeri yang seluruhnya berjumlah sebanyak 50 orang, dan tujuan sosialisasi ini untuk menambah pengetahuan atau wawasan bagi tenaga kerja yang hendak bekerja keluar negeri.
Acara Sosialisasi ini dilaksanakan oleh Dinas sosial dan tenaga kerja di aula kantor Dinas Kesehatan Sibolga, Jumat (20/11). (ben)